Bagaimana angin mempengaruhi pasir di Planet Mars? Untuk membantu mengetahui perbedaan secara signifikan dari Bumi, robot Curiosity di Mars diarahkan untuk menyelidiki Bukit Pasir Namib yang terletak di Lapangan Bagnold Dune di daerah Kawah Gale di planet Mars.
Gale adalah kawah di Mars yang berdiameter sebesar 150 km. Kawah ini berada di dekat perbatasan Elysium Planitia di koordinat 4,6°LS 137,2°BT. Kawah Gale berusia sekitar 3,5 hingga 3,8 miliar tahun. Kawah ini dinamai dari Walter Frederick Gale. Kawah Gale akan menjadi tempat mendaratnya misi Mars Science Laboratory.
Namib adalah gundukan pasir aktif pertama yang diselidiki di luar planet Bumi. Ombak angin yang terbentuk pada bukit pasir di Bumi, mirip dengan ombak angin di Mars, dengan satu pengecualian. Puncak yang lebih besar terlihat pada gundukan pasir Namib yang gelap, rata-rata memiliki ketinggian sekitar 3 meter, adalah tipe gundukan pasir yang hanya terlihat di bawah permukaan air di Bumi. Bentuk gelombang pasir seperti ini muncul di Mars karena cara angin tipis Mars menyeret partikel pasir gelap ini.
Gambar yang sudah terkompresi ini diambil pada Desember lalu. Dari kejauhan, lanskap Mars pada lereng berdebu terlihat di bukit yang berwarna oranye terang, sementara lanskap yang dipenuhi bebatuan terlihat di paling kanan. Curiosity tiba masuk ke safe mode pada awal Juli tahun ini, baru dibawa keluar sekitar satu minggu yang lalu dan sekarang telah kembali menjelajahi interior danau di Kawah Gale untuk mempelajari tanda-tanda kehidupan mikroba disana.
Sumber :